Laporan Harian, MAKASSAR — Calon Wali Kota Makassar nomor urut 2, Andi Seto Gadhista Asapa, tampak sangat dekat dengan masyarakat. Subuh pagi hari Kamis (10/10) hari ini, Andi Seto terlihat melaksanakan solat subuh di Masjid Nahdahtussa’adah, Kompleks Patompo, Kelurahan Panambungan. Ditemani Ustad Arifuddin Lewa yang akrab dikenal Ustad Harley, Andi Seto berbincang akrab dengan para jamaah usai solat subuh.
“Kerukunan adalah pondasi utama untuk menciptakan Kota Makassar yang lebih harmonis dan maju. Kita harus saling menjaga dan menghormati satu sama lain, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam pembangunan kota,” ujar Ustadz Harle dalam ceramahnya di masjid tersebut.
Pagi beranjak terang, Andi Seto melanjutkan aktivitasnya dengan mengunjungi Warkop Sinar Wahyu di Jalan Opu Dg. Siradju. Di tempat itu, ia duduk bersama warga sambil menikmati kopi pagi, berbincang akrab dengan para pengunjung warkop mengenai berbagai
permasalahan yang dihadapi warga Kota Makassar.
Suasana santai itu menjadi ajang untuk mendengar keluhan-keluhan langsung dari masyarakat, mulai dari masalah infrastruktur hingga layanan publik yang dirasa kurang memadai.
“Saya ingin mendengar langsung dari masyarakat tentang apa saja persoalan yang mereka
hadapi sehari-hari. Makassar adalah kota yang besar, dan untuk bisa mengatasi tantangan
yang ada, saya perlu memahami secara mendalam apa yang menjadi kebutuhan warga,”
kata Andi Seto dalam diskusinya dengan para pengunjung warkop.
Beberapa warga yang hadir menyampaikan harapan mereka agar fasilitas umum di Kota
Makassar bisa lebih baik, pelayanan kesehatan lebih mudah diakses, serta program-
program pemerintah yang lebih merata. Dalam perbincangan tersebut, Andi Seto berbagi
pandangannya tentang solusi yang akan ia terapkan untuk mengatasi masalah tersebut jika
terpilih sebagai Wali Kota.
Kegiatan safari subuh dan ngopi bareng ini merupakan bagian dari strategi Andi Seto untuk
menjalin kedekatan dengan masyarakat, bukan hanya melalui kampanye formal, tetapi
dengan terlibat langsung dalam kehidupan sehari-hari warga. Ia menegaskan pentingnya
pendekatan yang humanis dalam memimpin, di mana seorang pemimpin tidak hanya duduk
di balik meja, tetapi turun langsung untuk mendengar dan mencari solusi bersama
masyarakat.
“Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang hadir di tengah-tengah warganya, mendengar
langsung, dan berbuat nyata. Saya berkomitmen untuk terus terjun ke lapangan,
mendengarkan apa yang menjadi keluhan warga, dan mengupayakan solusi yang terbaik,”
tutup Andi Seto.
Kegiatan ini tidak hanya memperlihatkan pendekatan personal Andi Seto, tetapi juga
memberi gambaran kepada warga tentang visi dan misinya untuk menjadikan Kota Makassar
lebih baik. Dengan berinteraksi langsung, Andi Seto berharap dapat meraih dukungan lebih
luas dari masyarakat, yang merasakan langsung kepedulian dan ketulusannya dalam
menyelesaikan masalah-masalah perkotaan.
Program Prioritas SEHATI
Selain program strategis, Seto-Rezki juga menyiapkan sederet program prioritas yang mengusung Makassar Nyaman. Program ini terbagi menjadi 6 yaitu sebagai berikut.
1. Nyaman Bersekolah
– Mendapat seragam dan perlengkapan sekolah
– Bantuan Beasiswa Pendidikan termasuk guru dan mahasiswa
2. Nyaman Menikmati Fasilitas Kesehatan
– Pelayanan kesehatan berbasis KTP
– Menyediakan rumah singgah pasien bagi pasien warga pulau
– Mempercepat pelayanan di Puskesmas dan Rumah Sakit (melalui digitalisasi sehat dalam genggaman)
– Menambah fasilitas kesehatan (pertambahan 3 rumah sakit daerah)
3. Nyaman Berusaha, Berbisnis dan Bekerja
– Menyiapkan pusat pelatihan UMKM di setiap RW
– Bantuan modal usaha dan pendampingan
– Menciptakan lapangan pekerjaan
– Kemudahan pelayanan publik, seperti perizinan, KTP dan Kartu Keluarga
– Digitalisasi dalam pelayanan sistem pemerintahan
– Memberikan insentif RT/RW sebesar Rp. 2 juta per bulan
4. Nyaman di Lingkungan Rumah
– Bebas iuran sampah
– Peningkatan keamanan di setiap lingkungan
– Memperbanyak Satgas Kebersihan
– Pembagian bansos yang transparan, adil dan merata
5. Nyaman Berkendara
– Mengurai kemacetan dan Smart Parking System
– Pembangunan jalur pedestrian yang ramah publik
– Pembenahan dan penambahan infrastruktur jalan
– Transportasi massal yang nyaman dan murah
6. Nyaman Beribadah
– Menyiapkan sarana tempat ibadah bagi seluruh agama
– Menyiapkan pelaksanaan ibadah bagi semua agama (Umroh, Vatikan, China dan India)
– Pelaksanaan dakwah setiap bulannya bagi seluruh agama
– Pemberian insentif setiap bulan bagi pelaku agama
– Peringatan hari-hari besar keagamaan.