Laporan Harian, MAKASSAR – Jelang hari pencoblosan yang tinggal menghitung hari, calon Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 2, Rezki Mulfiati Lutfi memberikan motivasi penuh kepada para saksi Tempat Pemungutan Suara (TPS), di Posko Pemenangan SEHATI.
Pasangan Andi Seto Asapa ini hadir langsung dalam kegiatan bimbingan teknis (bimtek) yang diadakan khusus untuk mempersiapkan para saksi dalam menjalankan tugasnya di lapangan 27 November mendatang.
Dalam arahannya, Rezki menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas dedikasi para saksi TPS yang telah rela bekerja keras demi mengawal suara SEHATI.
Ia menekankan pentingnya peran saksi sebagai garda terdepan dalam menjaga suara rakyat dan menegakkan prinsip yang jujur dan adil.
“Bapak dan Ibu adalah garda terdepan yang akan memastikan setiap suara kita di TPS nanti dihitung dengan baik. Jangan gentar menghadapi berbagai tantangan di lapangan nanti,” ucapnya.
Rezki juga berpesan agar para saksi tetap teguh dan berani dalam menghadapi segala tekanan dan rintangan yang mungkin muncul.
Mantan Legislator Sulsel ini meminta agar mereka selalu berkoordinasi dan siap menghadapi segala bentuk tantangan dengan tegas, namun tetap profesional.
“Saya berharap para pejuangku nanti kawal suara ta’ baik-baik, pokoknya kita semua gass nomor dua dua,” tegas Rezki sambil menyemangati para saksi yang hadir.
Di akhir arahannya, suasana semakin bersemangat ketika Rezki mengajak para saksi untuk tetap fokus, solid, dan bekerja sama agar proses Pilwalkot berjalan lancar.
“Kalau kemarin kita semua bisa mengawal suara jagoanta di Pileg, maka pasti di Pilkada tahun ini bisa kasih menyala lagi untuk SEHATI dalam memenangkan pemilihan Wali Kota,” ungkapnya.
Ia meyakinkan bahwa kerja keras mereka adalah bagian dari perjuangan besar untuk kemajuan Kota Makassar yang nyaman.
“Terakhir saya berpesan jaga semangat, jaga basis, jaga kekompakan semua di TPS, Insyaallah kita menang bersama,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, saksi TPS yang diakomodir oleh Tim Pemenangan Seto-Rezki berjumlah 3.754 orang yang tersebur di 15 Kecamatan untuk memastikan setiap suara terkawal dengan baik. (*)