Fitriani, Doktor Cumlaude UNM, Mengeksplorasi Persepsi Dosen dan Mahasiswa dalam Mengajar dan Menulis di Perguruan Tinggi

Laporan Harian, MAKASSAR – Fitriani, S.Pd., M.Pd., mencatat prestasi gemilang dalam dunia pendidikan dengan berhasil meraih gelar doktor cumlaude dari Universitas Negeri Makassar (UNM).

Fitriani, seorang ibu dan pengajar yang berdedikasi, menunjukkan kegigihan dalam menyelesaikan studinya sambil menjalani tanggung jawab keluarga.

Fitriani memulai perjalanan akademiknya dari D3 Business English hingga meraih gelar doktor dengan disertasi berjudul “Pendekatan Pembelajaran Regulasi Diri Berbantuan Teknologi Dalam Pengajaran Menulis di Sebuah Perguruan Tinggi Indonesia: Suatu Studi Etnografi Gabungan”. Penelitian ini melibatkan studi etnografi di Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Yayasan Pendidikan Ujung Pandang (STKIP YPUP) Makassar.

Dalam penelitiannya, Fitriani mengeksplorasi persepsi dosen dan mahasiswa terhadap pendekatan Technology Assisted Self Regulated Learning (TASRL) dalam mengajar menulis bahasa Inggris di perguruan tinggi Indonesia.

Hasil penelitiannya mengungkapkan bahwa dosen dan mahasiswa memiliki pandangan yang positif terhadap pendekatan TASRL dalam pembelajaran keterampilan menulis.

Melalui pendekatan TASRL, dosen diidentifikasi telah berhasil menerapkan teknologi secara efektif dalam mengajar, sementara mahasiswa menunjukkan tingkat keterlibatan yang beragam terhadap teknologi dalam pembelajaran berbasis regulasi diri.

Fitriani menyampaikan rasa syukur kepada keluarga dan suaminya, Gazali Rifai, yang memberikan dukungan penuh selama perjalanan akademiknya.

Pengukuhan gelar doktor cumlaude Fitriani di Kampus UNM menjadi momen bersejarah bagi pendidikan di Indonesia, mengukuhkan dedikasinya dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi.

Baca Juga   Rektor: Tidak Ada Kenaikan UKT di Unhas