Partisipasi Pemilih Pemilu 2024 di Sulsel Mencapai Angka Di Atas Target Nasional

Laporan Harian, JAKARTA ? Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) telah menyelesaikan Rapat Pleno Terbuka, Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Provinsi dan Nasional, pada hari Kamis, (14/32024) di Jakarta.

Berdasarkan hasil penghitungan Pengguna Hak Pilih dalam DPT, DPTb dan DPK berbanding Jumlah Daftar Pemilih Tetap, maka Tingkat Partisipasi Pemilu 2024, untuk setiap tingkatan pada Pemilu 2024 sebagai Berikut :

1. Jenis Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden : 80,57 %
2. Jenis Pemilihan DPR RI : 80,36 %
3. Jenis Pemilihan DPD : 80,43 %
4. Jenis Pemilihan DPRD Provinsi : 80,32 %

Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi Sulawesi Selatan, Hasruddin Husain mengatakan, jika melihat grafis capaian Partisipasi setiap tingkatan, maka dapat disimpulkan bahwa KPU Sulawesi Selatan mencapai lebih dari Target Partisipasi Nasional, yaitu target 80 persen.

Angka tersebut melampaui target Nasional, akan tetapi menurutnya, KPU Sulsel punya beberapa catatan-catatan, sekaitan dengan hasil Partisipasi. Seperti partisipasi Pemilih disabilitas dan humlah surat suara yang keliru coblos, yang selalu jadi perhatian dalam melakukan evaluasi partisipasi Pemilih.

?Dalam proses Pemilu 2024, ada beberapa faktor utama yang menjadi penentu tingkat partisipasi. Diantaranya sosialisasi yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu, partai politik, pemerintah, masyarakat sebagai pemilih, dan media dalam menyampaikan informasi semua tahapan-tahapan dalam pemilu,? sebut Hasruddin.

Selanjutnya, lanjutnya, faktor lain yaitu sinergitas yang terjalin antara semua unsur, dalam menciptakan atmosfer pemilu yang kondusif dan partisipatif, di Sulawesi Selatan.

Berdasarkan data yang telah ditetapkan di KPU Sulawesi Selatan, berikut Kabupaten/Kota yang mengalami peningkatan partisipasi pemilu 2019 dengan Pemilu 2024, sesuai tingkatan Pemilihan sebagai berikut :

Untuk jenis Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, pada Pemilu tahun 2019, Tingkat Partisipasi Kota Makassar 75,49 persen, dan Pemilu tahun 2024 sebesar 82,07 persen, atau mengalami peningkatan 6,58 persen.

Baca Juga   Usai Daftar di KPU, Seto-Rezki Langsung Sosialisasi di Kecamatan Wajo

Selanjutnya, lanjutnya, faktor lain yaitu sinergitas yang terjalin antara semua unsur, dalam menciptakan atmosfer pemilu yang kondusif dan partisipatif, di Sulawesi Selatan.

Berdasarkan data yang telah ditetapkan di KPU Sulawesi Selatan, berikut Kabupaten/Kota yang mengalami peningkatan partisipasi pemilu 2019 dengan Pemilu 2024, sesuai tingkatan Pemilihan sebagai berikut :

Untuk jenis Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, pada Pemilu tahun 2019, Tingkat Partisipasi Kota Makassar 75,49 persen, dan Pemilu tahun 2024 sebesar 82,07 persen, atau mengalami peningkatan 6,58 persen.

Untuk jenis DPR RI, pada Pemilu tahun 2019 Tingkat Partisipasi Kab. Gowa 80,20 persen dan Pemilu tahun 2024 sebesar 84,20 persen, atau mengalami peningkatan 4,00 persen.

Untuk jenis Pemilihan DPD, pada Pemilu tahun 2019 tingkat partisipasi Kota Makassar 75,20 persen, dan Pemilu tahun 2024 sebesar 82,06 persen, atau mengalami peningkatan 6,87 persen.

Untuk jenis Pemilihan DPRD Provinsi, pada Pemilu tahun 2019 Tingkat Partisipasi Kabupaten Luwu 80,47 persen dan Pemilu tahun 2024 sebesar 85,93 persen, atau mengalami peningkatan 5,46 persen.

Sedangkan untuk persentase partisipasi Pemilih 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, berikut 5 kabupaten/kota yang berada dalam Tingkat partisipasi tertinggi:

Untuk jenis Pemilihan PPWP pada Pemilu tahun 2024, KPU Takalar sebesar 87,89 persen.
Untuk jenis Pemilihan DPR RI pada Pemilu tahun 2024, KPU Takalar sebesar 87,88 persen.

Untuk jenis Pemilihan DPD pada Pemilu tahun 2024, KPU Bantaeng sebesar 87,90 persen.
Untuk jenis Pemilihan DPRD Provinsi, pada Pemilu tahun 2024 KPU Takalar sebesar 87,79 persen.

?Atas nama KPU Provinsi Sulawesi Selatan, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, media, pemerintah, partai politik, calon anggota DPD, Polri dan TNI, yang telah menciptakan Pemilu yang partisipatif,? ungkap Hasruddin.

Baca Juga   Instruksi Langsung Prabowo, Fraksi Gerindra Makassar Tegaskan Kader Total Menangkan Seto-Rezki

?Ini menjadi indikator yang baik, dalam menyongsong Pemilihan Gubernur, Wali Kota dan Bupati tahun 2024 di Provinsi Sulawesi Selatan,? tutupnya.